Sering kita mendengar tentu kata Tauhid, sayangnya ketika mendengar kata Tauhid tidak sedikit orang berdiri bulu kuduknya (what the fuckt! :D ) sangat di sayangkan. Kalau itu terjadi pada diri Anda sungguh merugilah Anda. Kenapa merugi? karena asal muala ada kata Tauhid itu ya bersumber dari kitab yang Anda bangga-banggakan selama ini yaitu Al Quran.
Saking dibanggakan letak Al Quran-pun sulit untuk dijamah letaknya. (posisi penyimpanannya) paling tinggi dari yang lain sehingga untuk mengambilnya susah akhirnya karena susah itu jadi malas endingnya Al Quran habis dimakan coro.
Memahami tentang Tauhid secara cermat itu mutlak bagi masyarakat islam, Mengingat dewasa ini sedang gencar isu korelasinya dengan metode yaitu
Tauhid & Jihad jadi pr buat kita untuk mengkaji kembali apa sih sebenarnya tauhid itu, bagaimana menegakkan tauhid dalam diri, terus kenapa harus tauhid?
Untuk bisa paham usaha & berdo'a perlu dilakukan. Jadi satu kesatuan dan tidak boleh dipisahkan. Pola pikir seperti, (usaha cari duit dulu yang banyak) baru bisa ibadah tenang, keburu tewas sob.
"Allah tidak merobah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merobah keadaan[768] yang ada pada diri mereka sendiri" QS Ar Ra´d [13]:11) jadikan esensi ayat tersebut bukan pada ruang lingkup yang sempit (uang-uang-uang) tapi haruslah universal.
Saya pikir ada baiknya catatan pengantar ini Saya sampaikan harapan tentu agar pembaca tidak salah dalam penafsiran arti dan esensi kata tersebut dan, dapat menilai apakah metode jihad bisa dilakukan secara bebas (sembarangan) seperti fenomena masih hangat tentang "Jihad Seksual" dan lain sebagainya mengatasnamakan jihad tapi bukan karena Allah, melainkan karena yang lain. Cara awal kita untuk dapat paham harus tahu arti berdasarkan sumber kata (etimologi).
Arti Tauhid Secara Etimologi
Asal kata berasal dari Al Quran (bhs arab) dari kata wahhada, tawwahida, yuwahhidu, tauhida, baqiyah yang berarti menjadikan sesuatu 'satu, tunggal' atau meng-Esakan.
Dalam Al Quran jika Anda cermat ada bacaan tawwahida secara (bacaan ilmu fiqih al quran) lebih dari satu surat yaitu (QS = Al Anbiyaa´[21] : 92 dan Al Mu´minuun [23]:52). Jika
baca sejarah siapa nabi yang diberi gelar Bapak Tauhid ? Ibrahim as, di patenkan oleh Allah dalam (QS Az Zukhruf [43]:28)
Arti Tauhid Secara Terminologi
Secara istilah yang dipakai menggunakan metode mencoba melakukan penjabaran arti etimologi lebih spesifik oleh ahlinya dengan bahasa Indonesia itupun jelas yaitu meng-Esakan Allah hanya satu-satunya, tuhan yang patut di sembah. Wujud tindakan menyembah Allah tidak hanya fokus kepada rukun islam saja.
Di jelaskan oleh Allah melalui firmannya (QS Al ´Ashr 1-3) yaitu iman, beramal sholeh dan,
nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran. Surat tersebut bisa dijadikan rujukan salah satu dari penjelasan Al Quran tentang
Iman dan Taqwa.
Melakukan perbuatan keji dan mungkar merupakan suruhan syaitan keluar dari nilai tauhid. Barang siapa melakukannya berarti? (Syaitan) Ingat syaitan ada pada golongan jin & manusia. (QS An Naas [114] : 1-6) serta akan di pertanyakan kelak apakah belum ada yang memberimu peringatan?
Jangan sampai Anda menjawab
"Ya Tuhan kami, sesungguhnya sebahagian dari pada kami telah dapat kesenangan dari sebahagian (yang lain)[504] dan kami telah sampai kepada waktu yang telah Engkau tentukan bagi kami." (QS Al An´aam [6] : 128) Lihat kata yang bergaris bawah,
sebahagian artinya (sebagian ada yang selamat dan sebagian lagi celaka) pilihan ada pada diri Anda.
-Tauhid identik dengan
perang & pemberontakan ? (Keliru) yang benar
tauhid identik dengan (Iman dan Kesungguhan)-.
[768]. Tuhan tidak akan merobah keadaan mereka, selama mereka tidak merobah sebab-sebab kemunduran mereka.
[504]. Maksudnya syaitan telah berhasil memperdayakan manusia sampai manusia mengikuti perintah-perintah dan petunjuk-petunjuknya, dan manusiapun telah mendapat hasil kelezatan-kelezatan duniawi karena mengikuti bujukan-bujukan syaitan itu sehingga mereka lupa kepada Allah.